SUARA SALIRA | KAB. CIAMIS – Senin kemarin (14 Juli 2025), halaman Gedung KH. Irfan Hielmy di kawasan Islamic Center Ciamis agak beda dari biasanya. Nggak cuma jadi tempat ngumpul, tapi juga jadi ajang ngobrol santai nan bermakna antara mahasiswa dan Ketua Baznas Ciamis, Drs. H. Lili Miftah, MBA.
Acara yang dikemas dalam bentuk talkshow itu dihadiri puluhan mahasiswa dari berbagai kampus di sekitar Ciamis. Topiknya? Zakat! Tapi jangan salah, bukan bahasan kaku atau ceramah berat, lho. Justru sebaliknya, diskusinya hidup dan penuh insight soal gimana zakat itu bisa jadi alat bantu buat ngangkat kesejahteraan masyarakat.
Pak Lili – begitu beliau akrab disapa – buka wawasan peserta dengan memaparkan bahwa zakat bukan cuma ibadah wajib, tapi juga punya kekuatan sosial dan ekonomi yang luar biasa. “Zakat itu bukan cuma kewajiban, tapi juga solusi. Kalau dikelola baik, bisa bantu banget orang-orang yang kesulitan hidup,” ujarnya.
Para mahasiswa pun nggak cuma duduk manis. Mereka aktif tanya ini-itu – mulai dari cara pengumpulan zakat, pembagian ke mustahik, sampai program-program keren yang udah dijalankan Baznas. Dan Pak Lili pun menjawab semuanya dengan santai tapi berbobot, lengkap sama contoh nyata dari lapangan.
Salah satu mahasiswa yang ikut acara ini bilang, “Awalnya saya kira zakat itu cuma buat ibadah pribadi. Tapi setelah ikut acara ini, saya baru sadar kalau ternyata zakat bisa jadi kekuatan ekonomi umat juga.”
Talkshow ini nggak sekadar jadi ajang edukasi, tapi juga bentuk nyata komitmen Baznas Ciamis buat merangkul kalangan muda. Harapannya, mahasiswa bisa jadi motor penggerak buat bangun kesadaran soal zakat, sekaligus nyumbang ide-ide segar buat pengembangan program zakat ke depan.
Pak Lili juga menegaskan, Baznas Ciamis bakal terus bikin kegiatan serupa buat makin banyak orang paham dan peduli soal zakat. Karena menurut beliau, masa depan zakat ada di tangan generasi muda yang melek nilai-nilai sosial dan semangat berbagi.
Heri Heryanto