SUARA SALIRA | KAB. LANGKAT – Awal pekan ini, tepatnya Senin (25/8/2025), tim dari Yayasan Tata Peduli Tani Nusantara (YTPTN) Medan turun langsung ke kebun sawit warga di Desa Pantai Gemi, Kecamatan Stabat, Kabupaten Langkat. Mereka bawa misi penting: ngenalin dan langsung praktek pemupukan dengan pupuk organik cair Benteng Tani.
Dipimpin sama Pak Imran Surbakti, tim yang jumlahnya tiga orang itu langsung ngegas di kebun sawit milik almarhum Pak Arifin STP. Pemupukan kali ini bukan cuma buat rutinitas perawatan, tapi juga jadi cara buat ngelawan hama, ngejaga kesuburan tanah, dan bikin batang, daun, sampai buah sawit tetap sehat.
“Kalau pakai pupuk organik Benteng Tani, harapannya tanah tetap subur, tanaman nggak gampang rusak, dan ekosistem sekitar kebun juga tetap terjaga,” kata Pak Imran.
Selain itu, pupuk cair ini punya nilai tambah lain: lebih hemat biaya, lebih gampang dipakai, dan bisa jadi tameng biar jamur nggak gampang nyebar yang ujung-ujungnya bikin pohon roboh.
Pak Imran juga yakin, pupuk Benteng Tani bisa jadi pilihan utama buat petani sawit. Selain produknya mudah didapat, yang paling penting: ramah lingkungan. Jadi, nggak cuma nguntungin petani, tapi juga baik buat alam sekitar.
Andrian