SUARA SALIRA, KAB. TASIKMALAYA – Dalam rangka memperingati hari jadi ke-79 Komando Daerah Militer (Kodam) III/Siliwangi, Komando Distrik Militer (Kodim) 0612/Tasikmalaya menyelenggarakan Lomba Adzan tingkat Madrasah Ibtidaiyah (MI) dan Sekolah Dasar (SD). Kegiatan yang berlangsung pada Sabtu, 24 Mei 2025 di Islamic Center Kabupaten Tasikmalaya ini dihadiri langsung oleh Komandan Kodim, Letkol Arm Yan Octa Rombenanta, S.Sos, sebagai bentuk dukungan dan apresiasi terhadap pembinaan nilai-nilai religius sejak dini.
Merawat Nilai Kebangsaan Melalui Lantunan Syiar
Tak sekadar kompetisi vokal religius, lomba ini menjadi wadah strategis untuk menanamkan semangat spiritual dan nasionalisme kepada generasi muda. Dalam suasana yang hangat dan penuh kebersamaan, Letkol Yan Octa berinteraksi langsung dengan para peserta, menyampaikan motivasi, dan menekankan pentingnya membentuk karakter anak melalui kegiatan bernuansa keagamaan.
“Lomba adzan ini bukan hanya soal siapa yang paling merdu, tetapi lebih dalam dari itu: tentang bagaimana menanamkan keberanian, kecintaan terhadap Islam, dan rasa bangga menjadi bagian dari bangsa yang religius dan berbudaya,” tuturnya.
Membangun Generasi Islami yang Berintegritas
Menurut Letkol Arm Yan Octa, kegiatan semacam ini memiliki peran penting dalam mendorong pembentukan pribadi anak yang tangguh secara mental dan kuat secara spiritual. Dukungan Kodim 0612/Tasikmalaya terhadap kegiatan-kegiatan berbasis keagamaan mencerminkan komitmen institusi TNI dalam mencetak penerus bangsa yang tidak hanya cerdas, tetapi juga berakhlak dan berjiwa nasionalis.
“Ini adalah bagian dari sinergi strategis antara TNI dan masyarakat dalam mewujudkan ruang-ruang pembinaan karakter yang positif,” ujarnya lebih lanjut.
Gema Adzan, Gema Harapan Masa Depan
Kemeriahan acara terlihat dari antusiasme puluhan peserta yang datang dari berbagai MI dan SD di wilayah Tasikmalaya dan sekitarnya. Suara adzan yang menggema di dalam aula Islamic Center tak hanya menyentuh hati, namun juga menjadi penanda kuatnya semangat anak-anak dalam menghidupkan syiar Islam sejak usia dini. Para guru dan orang tua yang turut hadir juga memberikan dukungan penuh kepada para peserta, menciptakan atmosfer yang penuh semangat dan haru.
Kedekatan TNI dan Rakyat dalam Harmoni Kebudayaan
Lomba adzan ini menjadi bukti nyata bahwa peringatan HUT Kodam III/Siliwangi tidak semata untuk mengenang sejarah panjang pengabdian TNI sejak 20 Mei 1946, namun juga sebagai momen mempererat hubungan antara TNI dan masyarakat. Melalui pendekatan kultural dan religius, TNI menunjukkan keberpihakannya pada pembentukan masa depan bangsa yang damai, agamis, dan berkualitas moral.
Heri Heryanto